Surabaya, bicarajatim.com – Kuliner di Surabaya memang penuh dengan beraneka ragam ciri khas dengan segudang sensasi yang menjanjikan kenikmatan. Seperti salah satunya rumah makan Ikan Bakar Boss khas Madura di Jalan Ngaglik nomor 23 Kota Surabaya, Jawa Timur ini yang menjual 15 jenis ikan bakar dengan berbagai varian sambal yang tentunya menambah kenikmatan saat menyantapnya.
Rumah makan yang mengangkat nilai kebudayaan Madura ini juga mendatangkan langsung ikan dari nelayan Madura yang fresh tentunya. Seperti ikan Mangla, Dorang, Tenggiri, Kakap dan lainnya. Ikan-ikan itu juga dibakar dengan bumbu-bumbu khas Madura yang terkenal dengan medok lezatnya, tentu memberikan rasa yang otentik dibanding ikan bakar lainnya.
Pembakaran juga langsung dilakukan didepan rumah makan, sehingga para pembeli bisa memilih ikan dan langsung melihat proses pembakarannya.
Selain ikan laut yang langsung didatangkan dari Madura, rumah makan ini juga menyajikan sambal yang beraneka macam yang memiliki kenikmatan tersendiri. Seperti sambal Cacca Pao, yakni sambal campuran irisan mangga muda, ikan asin dan sambal petis. Sambal kacang, sambal plecing kangkung, dan aneka sambal tradisional Madura.
Mahardika salah satu penikmat ikan bakar menyebut di tempat ini memiliki cita rasa yang khas dibanding tempat lain, apalagi di tempat ini menurutnya menyediakan berbagai macam sambal yang khas dari Madura. Tak hanya itu ikan yang dibakar dengan bumbu Madura juga terasa nikmat tidak bau amis.
Mahardika mengaku memesan ikan Mangla yang menjadi favoritnya tiap makan di rumah makan ini, rasanya kenyal, dagingnya banyak, ditambah dengan bumbu khas Madura menjadikan ikan Mangla sangat nikmat. Mahardika juga memesan sambal terasi tomat goreng dan Cacca Pao.
“Di lidah itu terasa sangat enak dan khas. Rasanya luar biasa lezatnya,” ungkap Mahardika.
Sementara itu Arjana Bustomi Putro (29), pemilik rumah makan mengaku membuka usaha ikan bakar sejak 2023 lalu, yang berawal dari usaha warung kopinya yang lesu karena sepi, begitu pula dengan angkringan miliknya di Jalan Tidar, Surabaya.
Awal jual ikan bakar ini, menurutnya hanya terjual 5 sampai 10 ekor ikan saja, namun kini setelah setahun berdiri dan beberapa waktu terakhir pindah lokasi jualan dari Jalan Tidar ke Jalan Ngaglik, Surabaya, Arjana menyebut tiap hari bisa menghabiskan lebih dari 50 kilogram ikan.
Karena tingginya permintaan, Arjana bahkan tiap hari selalu mendatangkan ikan fresh dari nelayan Madura untuk mensuplai ikan bakar miliknya.
“Pengambilan ikan lautnya langsung dari nelayan di Madura,” ungkap pria asal Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur ini.
Selain ikan yang diambil langsung dari Nelayan, lebih lanjut Arjana menyebut harga di ikan bakar miliknya ini relative murah dari mulai 30 ribu rupiah sudah bisa menikmati ikan bakar dengan bumbu khas Madura.
